Perusahaan selaku produsen mempunyai tujuan bagaimana caranya memperbesar laba dengan menekan seminimal mungkin pengeluaran dalam proses produksi. Perusahaan selaku pelaku ekonomi haruslah selalu mengedepankan kepentingan konsumen (dalam hal ini masyarakat).
Untuk menciptakan perilaku yang sehat tersebut, maka perusahaan selaku produsen haruslah menanamkan hal-hal berikut:
- Memberikan keuntungan pada semua pihak yang terkait dengan perusahaan.
- Memberi sumbangan sosial dalam bentuk CSR (Corporate Social Responsibility) atau ComDev (Community Development).
- Menumbuhkan rasa saling percaya dengan para pihak yang terkait dengan perusahaan.
- Menghormati aturan main proses produksi dan distribusi.
- Mempunyai sikap hormat terhadap lingkungan terutama lingkungan alam di sekeliling perusahaan.
- Menghindari praktik-praktik yang tidak etis.
Perilaku konsumen adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan, serta pengevaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan. Perilaku konsumen merupakan hal-hal yang mendasari konsumen untuk membuat keputusan pembelian. Untuk barang berharga jual rendah (low-involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan mudah, sedangkan untuk barang berharga jual tinggi (high-involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan dengan pertimbangan yang matang.
Macam-macam Pasar
Pasar dapat di kelompokan menjadi 4 jenis:
- Pasar Barang, Merupakan pasar yang menjual produk dalam bentuk barang
- Pasar Tenaga Kerja, Pasar yang menjual produknya dalam bentuk penawaran jasa atas suatu kemampuan
- Pasar Uang dan Pasar Modal, Pasar uang adalah pasar yang mamperjualbelikan mata uang Negara-negara yang berlaku di dunia, sedangkan Pasar modal adalah pasar yang memperjualbelikan surat-surat berharga
- Pasar Luar Negri, Pasar yang manggambarkan ekspor impor suatu negara dengan negara lain
Uang didefinisikan sebagai alat tukar yang diterima secara umum. Pengertian alat tukar (medium of exchange) adalah segala hal yang secara luas diterima dalam suatu masyarakat sebagai penukar barang atau jasa. Dengan demikian, komoditas-komoditas yang pernah dipakai seperti gerabah, jagung, gading dan lainnya adalah uang karena pada saat itu diterima secara umum dan dapat disebut uang jika benda tersebut berfungsi sebagai alat tukar dan berlaku secara umum. Syarat-syarat uang adalah sebagai berikut :
1. Harus diterima secara umum
2. Harus memiliki nilai relatif tinggi dibandingkan dengan beratnya.
3. Harus bisa dipecah-pecah tanpa mengurangi nilainya.
4. Tidak mudah dipalsukan dan
Motif memegang uang
Manusia memiliki alasan masing-masing dalam memegang uang / duit dalam kehidupan sehari-hari sehingga mereka mau memiliki dan menyimpan uang di rumah, di bank, di dompet, di celengan, dan lain sebagainya.
- Untuk kebutuhan Transaksi
- Untuk Berjaga-Jaga
- Untuk Mendapatkan Keuntungan / Berinvestasi
Kebijakan moneter adalah proses mengatur persediaan uang sebuah negara untuk mencapai tujuan tertentu; seperti menahan inflasi, mencapai pekerja penuh atau lebih sejahtera. Kebijakan moneter dapat melibatkan mengeset standar bunga pinjaman, “margin requirement”, kapitalisasi untuk bank atau bahkan bertindak sebagai peminjam usaha terakhir atau melalui persetujuan melalui negosiasi dengan pemerintah lain.
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Perilaku_konsumen
http://id.wikipedia.org/wiki/Kebijakan_moneter
http://www.slideshare.net/masjoe182/macam-macam-pasar-ekonomi
http://id.shvoong.com/business-management/investing/2076997-pengertian-uang/
http://www.animers.net78.net/perilaku-konsumen-dan-perilaku-produsen/
http://organisasi.org/alasan-motif-motivasi-seseorang-memiliki-uang-duit-ilmu-ekonomi-keuangan